063. Layla Majnun - Syaikh Nizami


The love story of a young girl Beautiful respected person named Layla with a handsome young man of indeterminate direction in his life, namely Qays. No different than any human being in love, the heart, and his thoughts are always focused on the beloved. But alas, Layla family did not agree with the relationship by choosing to preserve the honor and good name of the family. So they tried to separate the two. Heart Qays destroyed devastated, until it is determined polahnya people do not like, since that's what he was known as Majnun (crazy).

No day without considering for a Majnun Layla, so heart and his thoughts led to expression of deep feeling and poetic. The Beautiful poems came out with calm follow his conscience. He was late and continued to sink in it, until his father was unable to persuade even repeatedly tried consolation.

Once upon a time, trying to approach it in a way majnun shared a meal, and try to get it by force. With such arrogance, Layla finally understood that the parents which one would willingly give up her beloved baby to a man insane. With a heavy heart Majnun Layla was trying to stay away from that is not deserved punished mightily. Finally Layla was married to a man her parents choice.

Heart Majnun getting torn apart. Without realizing all eyes his heart has been shrouded in endless love. He also danced on the beautiful images with Layla. Life was not necessarily the direction. Syed Omri, the father lamented his son who chose homelessness without a stitch was among the jungle animals rather than choosing dutiful toward his parents. Sadness father was brought up to his death. A Majnun could only weep and lament his fate. But his heart remains fixed on a Layla. Endless love penetrated his subconscious, his heart turned a blind eye.

Live only once, Majnun has a true love that never faded in fission time. For him, Layla a very meaningful and seized him. As like amorous arrows stuck to penetrate his heart. Roman with emotion love blue spread of the backwards, and the story is always there in every human being's life in the world.
= = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = =

Kisah cinta seorang gadis anak orang terpandang yang elok rupawan bernama Layla dengan seorang pemuda yang tak tentu arah dalam hidupnya, yakni Qays. Tak ubahnya dengan setiap insan yang sedang kasmaran, hati dan fikirannya selalu tertuju pada kekasih tercinta. Namun apa daya, keluarga Layla tidak setuju dengan hubungan tersebut karena memilih menjaga kehormatan dan nama baik keluarga. Sehingga mereka berusaha memisahkan keduanya. Hati Qays hancur luluh lantak, hingga polahnya bagai orang tak berkeputusan, maka sejak itulah ia dikenal dengan sebutan Majnun (gila).

Tiada hari tanpa mengingat Layla bagi seorang Majnun, sehingga hati dan fikirannya membuahkan ungkapan perasaan yang mendalam dan puitis. Syair-syair indahpun terlontar dengan syahdunya mengikuti suara hatinya. Ia pun larut dan terus tenggelam didalamnya, hingga ayahnya pun tak kuasa membujuknya walau berulang-ulang mencoba melipur lara.

Suatu ketika, majnun berusaha mendekatinya dengan cara mengulurkan tali persahabatan, dan berusaha mendapatkannya dengan kekerasan. Dengan sikap arogan seperti itu, akhirnya Layla pun mengerti bahwa orang tua mana yang akan rela menyerahkan buah hati kesayangannya pada seorang laki-laki yang tak waras. Dengan berat hati Layla pun berusaha menjauhi Majnun yang memang tak pantas di belanya mati-matian. Akhirnya Layla pun menikah dengan lelaki pilihan orang tuanya.

Hati Majnun semakin terkoyak-koyak. Tanpa disadarinya seluruh mata bathinnya telah diselimuti cinta yang tak berkesudahan. Ia pun menari-nari diatas bayangan-bayangan indahnya dengan Layla. Hidup pun tak tentu arah. Syed Omri sang ayah meratapi sang putra yang telah memilih menggelandang dengan tanpa selembar benang pun diantara para satwa rimba ketimbang memilih berbakti kepada kedua orang tuanya. Kesedihan ayahnya itu dibawanya hingga ia wafat. Seorang Majnun pun hanya bisa menangis dan meratapi nasibnya. Namun hatinya tetap terpancang pada Layla seorang. Cinta yang tak berkesudahan merasuki alam bawah sadarnya, menutup mata bathinnya.

Hidup hanya sekali, Majnun memiliki cinta sejati yang tak pupus dilekang waktu. Baginya seorang Layla amat berarti dan menyita hatinya. Bak panah asmara yang tertancap hingga menembus hatinya. Roman dengan haru birunya cinta tersiar dari masa kemasa, dan cerita ini selalu ada pada tiap-tiap perjalanan hidup insan di dunia.

No comments:

Post a Comment